Lingkungan yang terjaga menjadi kunci keberlanjutan pembangunan di Toraja Utara. Bupati Frederik Victor Palimbong, S.T., S.M., M.Ak menegaskan bahwa kelestarian alam, air, dan udara adalah elemen fundamental yang harus menjadi pengarusutamaan di setiap sektor, termasuk pariwisata.
“Kita mau bahwa dalam RPJMD di Toraja Utara, pariwisata itu bisa maju dan berkelanjutan dan tentu kita berbicara pengarusutamakan kami ini adalah lingkungan. Jadi apapun itu termasuk pariwisata kita tetap melihat lingkungan sebagai elemen yang fundamental dan itu berarti kelestarian alam, air, udara kita itu harus betul-betul terjaga,” ujarnya.
Penekanan tersebut sejalan dengan visi pembangunan daerah yang memadukan kemajuan pariwisata dengan pelestarian lingkungan. Bupati menyebut, fokus yang relevan dan tuntas akan membawa kemajuan nyata bagi daerah, dibanding mencoba mengerjakan semua hal tanpa hasil optimal.
Pernyataan itu disampaikan Bupati pada acara pelepasan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (UNHAS) Gelombang 114 di Ruang Pola Kantor Bupati, Marante, Jumat (15/8/2025). KKN tahun ini mengangkat tema “Pariwisata yang Maju dan Berkelanjutan”, selaras dengan visi pariwisata Toraja Utara dan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Olehnya di acara ini Bupati secara khusus mengapresiasi kontribusi mahasiswa KKN yang telah membantu program daerah, khususnya dalam mendukung kemajuan pariwisata berkelanjutan berbasis masyarakat dan lingkungan.
Pada kegiatan ini, Bupati didampingi Asisten Daerah Bidang Administrasi Umum Drs. Semuel Sampe Rompon, M.M dan Dosen Pendamping KKN Mahasiswa UNHAS Gelombang 114 Drs. Fredryk W. Mandey, M.Sc.
Di akhir acara pelepasan, panitia dan mahasiswa KKN UNHAS Gelombang 114 secara khusus memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada Bupati Frederik Victor Palimbong yang pada hari ini genap berusia 55 tahun.
Diskominfo-SP - 2025
                            
                        













